Kamis, 03 Agustus 2017

Tips Menulis dan Membongkar Kekakuan dalam Otak



Tips menulis artikel yang baik memang mudah didapatkan melalui blog dan buku serta workshop ataupun sering bergaul dengan komunitas penulis. Setiap hari banyak orang yang belajar agar bisa membuat tulisan yang menarik, namun tidak semua orang bisa mewujudkannya.

Hal ini karena menulis adalah sebuah passion sehingga memerlukan latihan dan praktek serta percaya diri yang tinggi untuk menelurkan tulisan. Semua orang memiliki kemampuan untuk merangkai kata dan kalimat yang disusun hingga menjadi beberapa paragraf agar enak dibaca.

Namun sekali lagi, semua itu memerlukan kerja keras dan terus latihan menulis serta tidak hanya sekedar teori saja. Jika kita secara rutin minimal 2 jam stiap hari membuat tulisan apa saja, maka lambat laun akan menjadi kebiasaan dan akhirnya mampu menghasilkan tulisan yang berkualitas.

Tips Menulis Bagi Pemula
1.       
1    Ambil Kertas dan Pulpen atau Laptop

Pikirkan hal-hal apa saja yang membuat anda susah untuk menulis atau hambatan mengapa selama ini selalu gagal dalam membuat tulisan. Tuliskan alasan tersebut satu persatu sebanyak mungkin semua hal yang menjadi ganjalan pada diri sendiri ketika ingin menulis.

Contoh:
-            
       Kurang percaya diri
-          Tidak punya waktu
-          Sulit mencari ide
-          Takut tulisannya jelek
-          Selalu mengalami kemacetan menulis
-          Suka menunda

2.      Perlebar Setiap Alasan Tersebut

Dalam hal ini, anda selangkah lebih maju karena sudah bisa membuat sebuah tema yaitu “Alasan sulit menulis” dan membuat kerangka karangan. Uraikan satu persatu semua alasan yang ditulis sehingga menjadi beberapa kalimat agar lebih jelas, tuliskan apa saja yang menghambat anda sampai beberapa paragraf.

Contoh:
-         
           Kurang percaya diri

Banyak penulis pada awalnya tidak memiliki kepercayaan diri, namun mereka mau memupuk rasa percaya diri dengan terus belajar tips menulis dan berkarya. Yang terpenting adalah, selalu menyediakan waktu untuk menulis tanpa memikirkan hasil tulisannya baik atau buruk.

Siapapun bisa menjadi seorang ahli karena sering melakukan latihan dan begitu juga ketika kita ingin menjadi ahli dalam menulis. Tuliskan saja apa semua yang ada dalam pikiran tanpa memikirkan salah kata dan ejaannya, setelah selesai, maka segera cek tulisan tersebut untuk memperbaikinya.
-           
      Tidak punya waktu

Ini adalah alasan yang tidak logis karena semua manusia sama-sama memiliki waktu hanya 24 jam setiap sehari. Sediakan waktu setidaknya 2 jam setiap hari untuk melatih kemampuan dalam menulis dan tidak memperdulikan dengan hasil tulisan tersebut karena hanya sebagai latihan.

Kita tidak boleh diatur oleh waktu dan sebaliknya berpikir agar bisa mengatur waktu sehingga memiliki kesempatan untuk membuat tulisan. Kemampuan menulis harus dilatih dan dicicil setiap hari agar kegiatan menulis bisa dijadikan sebuah kebiasaan agar bisa produktif.
-           
      Sulit mencari ide

Ide bisa ditemukan dimana saja dan banyak sekali hal yang ada disekitar kita, misanya hobi, atau semua barang yang ada dirumah bisa dijadikan tema tulisan. Setelah menemukan ide, buatlah kerangka karangan dengan membuat daftar hal-hal yang berhubungan dengan tema tersebut.

Kita bisa mencari rujukan informasi yang berhubungan dengan tema tersebut dibanyak tempat, seperti melalui buku, koran, majalah, blog dan lainnya. Informasi dari luar dijadikan input agar otak kita terisi dengan banyak pengetahuan dan selanjutnya melakukan output yaitu menulis.
-         
           Takut tulisannya jelek

Jika kita masih merasa takut karena hasil tulisannya akan jelek, maka selamanya tidak akan pernah bisa menghasilkan tulisan. Semua penulis memulai satu langkah dengan tulisan yang jelek, namun tidak pernah menyerah atau berhenti menulis serta terus berusaha untuk mengembangkan diri. 

Agar bisa membuat tulisan yang baik, tentu saja terus belajar tips menulis agar pengetahuan dalam membuat tulisan terus meningkat. Selain itu kita bisa meminta tolong kepada orang lain untuk mengoreksi atau memberikan komentar sehingga bisa mengetahui dimana letak kekurangannya.
-           
      Selalu mengalami kemacetan menulis

Setiap orang yang masih dalam tahap belajar pasti mengalami kemacetan dalam membuat tulisan, namun mereka bisa berjuang untuk mengatasinya. Kemacetan biasanya terjadi karena perasaan was-was hasil tulisan jelek atau tidak fokus karena memikirkan sesuatu yang lain.

Kemacetan juga bisa dialami karena kurangnya pengetahuan, untuk itu perlu membaca tulisan dari berbagai sumber agar pengetahuan semakin melimpah. Faktor lainnya karena tema tersebut tidak kita kuasai sehingga perlu mencari rujukan informasi agar bisa melanjutkan tulisan tersebut.
-           
      Suka menunda

Inilah faktor paling besar yang menghambat kesuksesan dalam bidang apa saja dan sikap menunda jika terus dilakukan akan menjadi sebuah kebiasaan. Jika kita menemukan sebuah ide untuk menulis, maka lakukan sekarang dan jangan tunda, minimal dengan menuliskan tema dan kerangka tulisan.

Mood setiap orang selalu berubah-ubah dan mungkin hari ini sedang memiliki semangat tinggi untuk menulis,  namun esok hari, mungkin mood telah berubah. Hal ini akan membuat hasil tulisan menjadi berbeda karena semangat sudah menurun dan mengakibatkan rasa tidak nyaman serta mempengaruhi kegiatan menulis.

Tips Menjadi Penulis yang Produktif

Semua penulis hebat menjadikan kegiatan menulis sebagai bagian paling penting dalam hidupnya sehingga mereka sangat serius dan tidak pernah setengah-setengah. Jika selalu ragu-ragu dalam melangkah, sampai kapanpun tidak akan pernah tercapai apa yang dicita-citakan.

Jadikan kegiatan menulis sebagai kebutuhan dan kebiasaan sehingga bisa melakukannya dengan rasa suka cita karena hobi atau kesenangan. Tidak ada seorang penulis yang sukses dengan hanya belajar tips menulis saja, namun mereka bekerja keras selalu meluangkan waktu untuk menulis.

Sebagian besar para penulis yang produktif hanya tidur selama 4-5 jam sehari karena sangat menghargai waktu agar bisa menghasilkan tulisan. Menciptakan kebiasaan baik memang agak susah, apalagi jika kita baru belajar sehingga sering mengalami kebuntuan dan menyerah.

Agar bisa pandai menulis, maka harus banyak membaca segala tulisan terutama artikel yang sesuai dengan hobi, minat serta hal yang sesuai dengan mood. Hal ini agar memiliki pengetahuan yang luas dari tema yang disenangi sehingga ketika membuat tulisan, kata-katanya bisa mengalir.

Semua pembaca menyukai tulisan yang mengalir seperti sungai dan tidak direka-reka atau karena dibuat-buat. Kita bisa belajar dengan sering membaca puisi, karena sebuah puisi ditulis hasil karya murni dari hati dan pikiran yang paling dalam sehingga tidak ada rekayasa kalimat.

Bagi para pemula, sebaiknya belajar menulis hal-hal yang disukai atau diminati saja karena akan lebih mudah dalam menyusun kata serta kalimat. Jika sudah menjadi orang yang pandai menulis, maka tema apapun bisa menuliskannya dengan mengacu dari berbagai referensi yang terkait.

Jika sering mengalami kemacetan, maka berhentilah menulis sejenak dan mencari sumber yang terkait agar bisa menumbuhkan ide dalam otak. Selain itu, sering-seringlah melihat hal-hal disekitar, yang biasa dilihat dan kita alami untuk dijadikan sebuah tema dan segera mencatatnya.

Selanjutnya sesegera mungkin membuat kerangka karangan dan mewujudkannya dalam bentuk tulisan yang menarik. Ilmu yang kita miliki tidak akan berkurang jika mau membagikannya dalam sebuah tulisan seperti tips menulis ini agar bisa bermanfaat bagi orang lain.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar